Rabu, Februari 16, 2011

>>Intermezzo (dedicated to @imeldarichie)

Tulisan kali ini hanya sekedar intermezzo  :)  Belakangan setelah skripsi sampai akhirnya lulus kuliah, saya disibukkan dengan aktivitas bekerja. Kegiatan menulis jadi agak terbengkalai karena setiap dapat waktu luang rasanya hanya ingin dihabiskan untuk istirahat dan jalan2 :D

Sebenarnya ada beberapa judul tulisan yang masih setengah jalan dan tersimpan dalam draft, tapi rentang sejak tulisan terakhir yang cukup lama agaknya sedikit... mematikan ide! ^^
Terutama karena pekerjaan saya yang jauh dari urusan kreatif. Aktifitas saya dengan komputer mayoritas bersinggungan dengan excel work-sheet files, financial report dan angka-angka indah yang justru bikin sakit mata dan kepala hehe. No complaints, pekerjaan ini sesuai latar belakang pendidikan saya loh :p

Ada sih rasa kangen yang menggebu untuk terus menulis. Entah sekedar note, sharing pengalaman dan pemikiran atau bahkan aktifitas harian. Sering juga tiba-tiba dapat inspirasi untuk menulis, tapi karena saya bukan penulis profesional, saya jarang langsung menuangkan ide ke dalam tulisan. Biasanya saya pakai sistem rekam memori dan saat senggang di sela-sela jam kerja saya sempatkan untuk menulis. Itu pun seringnya tidak langsung publish hehe.. Disimpan ke draft untuk dipublish entah-kapan nanti :p

Seorang teman lama (@imeldarichie) kemarin me-mention saya di twitter menanyakan "masih nge-blog, ween?"
Sontak saya kaget, dari 3 akun blog yang saya miliki, akun ini adalah yang paling anyar namun release terakhir justru awal 2010 lalu haha.. Ada sih beberapa tulisan lain di sepanjang 2010, namun terpaksa saya hapus karena setelah dibaca ulang kok rasanya terlalu personal dan seperti men-judge satu pihak.

Cermin saya bisa retak--bahkan pecah kalau saya menjadi terbiasa judging dalam tulisan-tulisan saya :p

Seorang teman lama yang telah dengan manis menyemangati saya untuk kembali menulis dan blushed me with compliment that I blessed with talent. Berkat semangat yang dicetuskan Imelda, saya mulai memilah-milah tulisan untuk di publish. Dan berakhir dengan release 2 tulisan terbaru. Yang lama justru masih dalam antrian :p

Thank you dear @imeldarichie. You're such hugable friend :)

Love,
-M

"Cari Tahu untuk Bagi Tahu"

Kalimat titel diatas baru-baru ini tercetus saat seorang kolega bertanya "resep" menjadi pintar. Tanpa bermaksud menggurui atau merasa lebih pintar, saya menjawab "Cari Tahu untuk Bagi Tahu".

Bagi saya, pertanyaan berikut jawaban tersebut adalah satu pembelajaran baru. Kajian baru untuk perkembangan wawasan dan kepribadian saya. Kajian yang dengan senang hati ingin saya bagi dengan anda. :)

Oke, begini pemikiran saya:

Cari Tahu adalah motivator dalam proses untuk mencapai keinginan menjadi pintar. Pintar, atau saya lebih suka menyebutnya berwawasan luas, bukan sekedar melahap buku atau bacaan lain dan informasi dalam bentuk apapun berikut teori-teori yang tertuang di dalamnya, namun juga mampu memahami intisari yang terkandung dalam teori-teori tersebut dan pandai memilah mana yang dapat diterapkan bulat-bulat dan mana yang harus ditelaah lebih lanjut untuk dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan kelanjutan proses Bagi Tahu anda sendiri. Dengan kata lain, buku saja --terutama karya ilmiah-- mengalami revisi edisi cetak untuk menyempurnakan proses Bagi Tahu-nya :)

Sementara, Bagi Tahu adalah media yang dapat kita gunakan untuk memenuhi proses Cari Tahu. Buku, social-network, pengalaman dan prestasi orang lain, tokoh-tokoh inspirasional, bahkan anda sekalipun bisa menjadi bagian dari sarana Bagi Tahu. Dan jangan lupakan setiap kejadian dan orang-orang yang anda jumpai setiap hari. Semua adalah sarana Bagi Tahu anda.

Dengan melihat, mendengar, mempelajari dan memahami segala ketersediaan yang ditawarkan media-media tersebut, setiap hal bahkan sisi dan dimensi dapat menjadi pelajaran dalam proses Bagi Tahu anda. Rancangan Tuhan yang luar biasa atas anugerah otak dan akal-Nya atas kita :)

Terfikir oleh saya, bahwa dalam 'mengisi' anugerah ini, kita banyak diberi kemudahan.

Tuhan menciptakan segala sesuatu di langit dan bumi untuk kita lihat, dengar, pelajari dan pahami. Dengan segala ketersediaan itu, yang kita butuhkan hanya MAU TAHU. Kemauan untuk tahu, adalah bibit Cari Tahu untuk bermuara pada Bagi Tahu. Bagi Tahu yang anda peroleh sebagai pemenuhan Mau Tahu dan pada akhirnya anda bagi tahu kepada yang Ingin Tahu.

Saya harap cara berfikir saya tidak terlalu riweuh sehingga mudah anda pahami ^^

Masih banyak kekurangan dan mungkin salah tafsir dalam pemikiran saya, dengan segala kerendahan hati saya berharap masukan dan revisi anda. Mohon sempurnakan pemikiran saya, agar pada akhirnya kita dapat saling menyempurnakan wawasan kita :):)

Mari berbagi cermin, maju dan berkembang bersama.


Regards,
-M